Larangan Mencuri dan Hukumannya

Thursday, March 19, 2009 |

Firman Allah SWT :

Laki-laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri, potonglah tangan
keduanya (sebagai) pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan
sebagai siksaan dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Maka barangsiapa bertaubat (diantara pencuri-pencuri itu) sesudah
melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri, maka sesungguhnya Allah
menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. [QS. Al-Maidah : 38-39]



Hadits-hadits Nabi SAW :

Dari ‘Aisyah, ia berkata : Sesungguhnya orang-orang Quraisy disibukkan
oleh kejadian seorang wanita Makhzumiyah yang mencuri. Mereka berkata,
“Siapa orang yang berani menyampaikan masalah itu kepada Rasulullah
SAW (agar mendapat keringanan hukuman )”. Lalu diantara mereka ada
yang berkata, “Siapa lagi yang berani menyampaikan hal itu kepada beliau
kecuali Usamah kecintaan Rasulullah SAW ?”. Lalu Usamah
menyampaikan hal itu kepada beliau. Maka Rasulullah SAW bersabda
kepada Usamah, “Apakah kamu akan membela orang yang melanggar
hukum dari hukum-hukum Allah ?”. Kemudian beliau berdiri dan
berkhutbah. Beliau bersabda, “Hai para manusia, sesungguhnya yang
menyebabkan hancurnya orang-orang sebelum kalian bahwasanya mereka
itu apabila orang terhormat di kalangan mereka yang mencuri, mereka
membiarkannya, tetapi jika orang lemah diantara mereka yang mencuri,
mereka menghukumnya”Demi Allah, seandainya Fathiah bint Muhammad
mencuri, pasti aku potong tangannya”. [HR. Muslim juz 3, hal. 1315].

Related With:

0 comments:

Post a Comment