Yoga Untuk Seks

Friday, May 22, 2009 |

Dari: mwiyono
Tanggal: 21 April 2009 17:04
Subjek: Yoga Untuk Seks
Masih seputar yoga, senam yang sering dikaitkan dengan urusan kesehatan dan
sex ini memang digandrungi masyarakat terutama di daerah perkotaan. Selain
berdampak positif terhadap kesehatan fisik dan perkembangan jiwa, yoga
dipercaya pula bisa meningkatkan gairah seks. Tak aneh bila peminatnya kian
hari semakin meningkat.
Selain untuk kesehatan fisik, yoga juga berkhasiat untuk jiwa. Gerakan yoga
tidak cuma berfokus pada fisik dan jiwa, salah satunya konsentrasi. Karena
banyak khasiat yang diberikan yoga, di antaranya mengembalikan kondisi tubuh
menjadi prima, melancarkan peredaran darah, di mana kerja organ tubuh
menjadi bagus. Juga menyegarkan pikiran, pikiran menjadi tenang, perasaan
menjadi nyaman, dan jiwa menjadi lebih jernih, sehingga tidur menjadi lebih
nyaman. Tidak itu saja, yoga juga berkaitan dengan seks. Salah satu gerakan
yoga yang berhubungan langsung dengan organ seksual manusia adalah
garurasana. Cerakan ini berada di sekitar organ seksual.
Sebelum memulai, untuk mempermudah latihan serta mengurangi risiko cedera,
lakukan pemanasan secara aerobik. Pemanasan bisa berupa jalan, joging,
lompat tali, atau bersepeda, selama 10 menit.
1. Gerakan Segitiga
Berdirilah dengan kedua kaki terbuka selebar 90 cm. Rentangkan kedua lengan
ke samping. Putarlah kaki kanan sekitar 90 derajat dan putarlah kaki kiri
sedikit ke kanan. Usahakan agar kedua lutut dan lengan lurus. Bengkokkan
badan pada pinggang, gerakkan badan ke kanan, sehingga tangan kanan terletak
di tulang kering. Lihatlah ke atas, ke ibu jari tangan kiri, dan tahanlah
selama 5 pernapasan. Kemudian kembali ke posisi awal, ganti dengan kaki lain
dan ulangi gerakan ini.
Catatan:
Bila otot hamstring (paha bagian belakang) terasa kencang atau pinggang
sakit, bengkokkan sedikit lutut yang ada di depan.
2. Posisi Katak
Membungkukkan ke depan dengan kedua kaki terpisah dan kedua tanga menjauhi
badan, sampai perut menyentuh lantai. Bertumpulah pada lengan bawah, kaki
tetap terbuka lebar. Tekanlah bagian dalam kaki dan lutut ke lantai.
Perlahan-lahan tekankan pinggul sedikit mungkin dengan lantai. Tahan selama
10 pernapasan, doronglah ke atas dengan tangan dan kembali ke posisi awal.
Catatan:
Jika kedua lutut terasa sakit, tempatkan handul di bawahnya sebagai
bantalan.
3. Duduk Membuka Kaki
Duduklah di lantai dengan kedua kaki terbuka lebar dan telapak kaki dalam
keadaan fleks. Kontraksikan otot-otot pahan untuk mengangkat tempurung lutut
ke atas, ke arah pinggul. Selanjutnya tempatkan kedua lengan di lantai, di
belakang tubuh dengan jari-jari menghadap ke depan. Kedua lengan menopang
punggung yang tegak. Tahan selama 10 pernapasan.
Catatan:
Bila pinggul terasa kaku dan sakit, gerakkan kedua kaki sedikit lebih dekat
dan bengkokkan lutut sedikit.
4.Berbaringlah telentang mengangkat kaki
Berbaring telentang dan naikkan kaki kiri. Peganglah ibu jari kaki dengan
kedua jari pertama tangan kanan. Turunkan kaki secara perlahan-lahan ke arah
bahu. Lakukan sejauh mungkin yang bisa dilakukan, tahan posisi ini selama
lima pernapasan. Secara perlahan-lahan kembali ke posisi awal. Ulangu
gerakan ini dengan kaki dan tangan kanan.

Related With:

0 comments:

Post a Comment